SM – Bogor – KPU Kota Bogor melakukan pemetaan pemilih Pilkada bersama aparatur di tingkat kelurahan dan kecamatan pemerintah kota Bogor dan juga personil Lapas Paledang.
Berdasarkan hal tersebut maka jumlah TPS akan berkurang dari masa Pileg dan Pilpres sejumlah 2913 menjadi untuk Pilkada berkisar 1400 hingga 1500 TPS atau berkurang 50%.
Dalam tahapan juga akan ada pencocokan dan penelitian atau coklit data pemilih yang akan melibatkan unsur masyarakat melalui pantarlih yang berlangsung tanggal 24 juni hingga 24 Juli 2024.
KPU Kota Bogor melakukan pemetaan pemilih Pilkada bersama aparatur di tingkat kelurahan dan kecamatan pemerintah kota Bogor dan juga personil Lapas Paledang.
Demikian Komisioner KPU Kota Bogor Ferry Buchori (30/5). Dalam pemetaan kali ini KPU juga berperan serta untuk memberikan edukasi kepada aparatur kecamatan dan kelurahan untuk ikut melakukan kegiatan tersebut.
“Jadi semua dilibatkan, sehingga porsi masing-masing terisi, untuk mencapai satu tujuan Pilkada yang jurdil dan lancar, ” ungkapnya. (Hais)